P2G dalam Aksi Besar-besaran Honorer Pendidikan dan Nakes di Depan DPR RI: Tuntut Perbaikan Nasib dan Dukungan UU ASN

Senin, 7 Agustus 2023. Jakarta – Dukungan Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G) dalam aksi yang melibatkan ribuan honorer pendidikan, tenaga kesehatan (nakes), dan pegawai administrasi dari berbagai wilayah, termasuk Banten dan Jawa Tengah, menggelar aksi protes di depan Gedung DPR RI pada Senin, 7 Agustus 2023. Aksi ini dipicu oleh aspirasi untuk memperbaiki nasib para honorer serta mendukung revisi Undang-Undang Aparatur Sipil Negara (UU ASN). Lebih dari 7.000 peserta aksi memadati area sekitar DPR RI, datang dengan 30 bus serta kendaraan tambahan.
Dalam aksi yang berlangsung sejak pukul 9.00 WIB tersebut, sejumlah tokoh penting dari kalangan honorer dan pegiat pendidikan hadir untuk memimpin aksi tersebut. Kabid Advokasi dari Perhimpunan Pendidikan dan Guru (P2G), Iman Zanatul Khaeri, bersama dengan Sekretaris Jenderal Forum Honorer se-Banten, Achmad Herwandi, terlihat memberikan semangat kepada para peserta aksi. Iman Zanatul Khaeri, yang juga merupakan bagian dari Kepala Bidang Advokasi P2G, menyampaikan salam dukungan kepada semua peserta aksi atas nama P2G. Beliau menegaskan komitmen P2G untuk mendukung segala upaya perbaikan nasib para honorer, termasuk guru, nakes, dan pegawai administrasi.
Aksi tersebut tidak hanya diikuti oleh peserta dari Banten, tetapi juga mendapatkan dukungan dari Forum Honorer di Jawa Tengah. Mereka bersama-sama menyuarakan tuntutan penting terkait perbaikan nasib para honorer dan mendesak revisi UU ASN yang dianggap menjadi langkah krusial dalam mengakomodasi hak-hak dan perlindungan bagi honorer.
Pihak kepolisian juga turut berperan dalam menjaga keamanan dan kelancaran aksi tersebut. Lebih dari 2.000 personel polisi telah dikerahkan untuk mengamankan area sekitar Gedung DPR RI dan memastikan bahwa aksi berlangsung dalam suasana yang aman dan tertib.
Para peserta aksi berharap bahwa momentum aksi ini akan memberikan dampak positif dalam perjuangan mereka untuk mendapatkan perhatian dan langkah nyata dari pemerintah terkait perbaikan nasib para honorer. Dengan dukungan yang kuat dari berbagai elemen honorer serta pegiat pendidikan, harapan untuk merevisi UU ASN semakin mendapatkan dorongan yang signifikan, menjadikan perubahan nyata dalam kehidupan para honorer di Indonesia.